Translate

Copyright © 2014 News Magazine Theme. Designed by Ang Li-JASON. Powered by Blogger.
Home » » Bedah Lagu Sabaton : Ghost Division

Bedah Lagu Sabaton : Ghost Division

Sabaton : Ghost Division

(Divisi hantu ke 7 panzer Schutstaffel S.S Freiwilligen-Gebirgs)


Sang rubah gurun


      Ghost Division ! , yup, sekilas lagu ini nampak biasa-biasa saja, namun sesungguhnya ini adalah lagu dengan tema yang cukup keren. Berasal dari album "The Art Of War (2008)"  yang berisikan tiga belas track dan kesemuanya berkonsep tentang pertempuran-pertempuran perang terkenal dimasa perang dunia I dan II. Ghost division sendiri menceritakan tentang Blitzkrieg dan pasukan elit NAZI Jerman pada perang dunia II yang dikomandoi oleh Jendral Erwin Johannes Eugen Rommel sang rubah gurun. 
      Selain turut andil dalam mensukseskan penaklukan Polandia dan Perancis bisa dilihat bagaimana divisi 7 Panzer ini bergerak .Pada tahun 1940 di Perancis divisi ini bergerak dengan kecepatan luar biasa menembus pertahanan musuh dengan jangkauan yang luas. Dengan strategi perang Blitzkrieg khas Whermaht (Blitz : Kilat, Krieg :bertempur ) pasukan ini sukses membuat musuh kocar-kacir dalam membangun pertahanan. Oleh karenanya divisi 7 panzer ini dijuluki "Ghost Division/Phantom Division” atau dalam bahasa Jermanya Gespenster-Divisionter. Alasan utama mereka mendapat julukan tersebut karena kecepatan manuvernya dan tidak ada yang tahu keberadaannya, bahkan Komando Tertinggi Jerman di Berlin pun susah untuk mendeteksinya.


"Fast as the wind, the invasion has begun
Shaking the ground with the force of thousand guns
First in the line of fire, first into hostile land
Tanks leading the way, leading the way"

Rommel (dua dari kanan) tengah mendiskusikan taktik dengan bawahanya

      Inti dari Blitzkrieg itu sendiri adalah Wehrmacht menggunakan suatu bentuk peperangan dari kombinasi dan koordinasi kekuatan-kekuatan udara, laut dan darat. Serangan yang mendadak, cepat dan tak terduga akan membawa kekalahan yang ideal di pihak lawan dengan tidak memberikan kesempatan apapun juga untuk mengorganisasikan suatu pertahanan diri yang stabil. Hal itu benar-benar keren, dimana tank Panzer yang telah melegenda dikawal oleh infantri dan altileri pendukung untuk menyerang. Menusuk pertahanan dan menjaga kekuatan musuh untuk tidak menarik diri dari pertempuran agar nantinya menghindari pihak musuh untuk membentuk pertahanan yang efektif.



"Always ahead, as the blitzkrieg rages on
Breaking morale with the sound of blazing guns"



      Konsep dari strategi blitzkrieg sendiri secara umum sampai sekarang masih tetap diterapkan oleh dunia militer, contoh nyatanya dalam perang Afganistan (gerak cepat Taliban yang sangat mengagumkan dalam merebut hampir 80% wilayah Afghanistan dari pihak pemerintah tahun 1994-1996), perang teluk I (gerak cepat sekutu untuk membebaskan Kuwait, tahun 1991), operasi Enduring Freedom (Invasi Amerika ke Afghanistan, Oktober 2001), dan operasi Iraqi Freedom (gerak cepat sekutu dibawah pimpinan Amerika dalam menginvasi Irak, tahun 2003)
Comments
0 Comments

0 komentar:

Post a Comment